Tidak hanya produk elektronik dan otomotif saja yang membanjiri pasar dalam negeri. Tetapi produk pertanian juga sudah mulai dirasakan. Kentang beku impor dari Cina dan Bangladesh beberapa bulan terakhir membanjiri pasar dalam negeri. Kentang dari Cina dan Bangladesh ini harganya Rp 2.500 - Rp 3000,- sedangkan kentang lokal dari dataran Dieng Jateng sebesar Rp 6.000 - Rp 7.000. " Kami rugi selama sebulan terakhir karena banjirnya kentang impor " ujar Mudasir ketua umum asosiasi petani kentang dataran tinggi Dieng. Komoditas tersebut tiap minggu masuk melalui pelabuhan Tanjung Priok, Tanjung Perak dan Tanjung Emas.
Jumat, 14 Oktober 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar